Memiliki hubungan buruk dengan mertua bisa jadi hal yang menakutkan Anda saat akan menikah dengan si dia. Tentu akan jadi sangat ironis, jika ternyata hubungan Anda dengan pasangan hancur karena mertua, orang yang membesarkan pria yang Anda cintai.
Sebelum hal di atas terjadi, kenapa Anda tidak mencoba membangun hubungan yang baik dengan mertua. Berikut tipsnya agar Anda memiliki hubungan yang hangat dengan ibunda pasangan, seperti dikutip iVillage:
1. Dekatkan Diri
Luangkan waktu Anda untuk mengenal ibu mertua lebih dekat. Dengan berkomunikasi, Anda bisa lebih memahami pemikirannya dan dia pun tahu lebih banyak tentang Anda.
Jika saat masih pacaran, Anda mengobrol dengannya hanya sebagai bagian dari basa-basi, kini saatnya untuk mengenalnya lebih jauh. Dengan cara ini, dia bisa lebih menghargai Anda. Malah jika Anda bisa dekat dengannya, bisa jadi mertua akan sayang pada Anda seperti menyayangi anaknya sendiri.
2. Komunikasi
Komunikasi di sini maksudnya adalah bagaimana Anda dan pasangan berkomunikasi saat ada masalah dengan mertua. Ketika memang Anda merasa mertua sudah terlalu ikut campur, ajaklah pasangan mengobrol apa yang harus dilakukan.
Jika Anda dan mertua sebelumnya sudah memiliki komunikasi yang baik, saat dia mulai ikut campur, katakan saja pandangan Anda tentang sikapnya tersebut. Tapi Anda harus melakukannya dengan pemilihan kata yang baik agar dia tidak tersinggung.
Mendiskusikan perbedaan pendapat ini akan lebih baik ketimbang Anda atau mertua hanya memendamnya sendiri atau saling lapor pada suami Anda. Konflik yang mungkin terjadi pun bisa diminimalisir.
3. Pelajari Kebiasaan Keluarga Mertua
Setiap keluarga memiliki kebiasaan yang berbeda-beda, entah itu soal makan atau cara berbicara. Apalagi jika Anda dan pasangan berbeda suku, kebiasaan keluarga kalian biasanya pun tak sama.
Mengenal dan memberikan toleransi pada kebiasaan mertua ini tentu bisa membuat hubungan Anda dengan ibunya menjadi lebih baik. Berkompromilah jika memang kebiasaan keluarga mertua masih bisa Anda terima.
4. Terima Mertua Apa Adanya
Terkadang, meski sikap mertua sedikit menyebalkan atau malah membuat Anda emosi, tidak ada yang bisa Anda lakukan selain menerima apa adanya. Cobalah untuk lebih ikhlas dalam menjalani hubungan dengan mertua. Kalaupun perkataannya membuat Anda sakit hati, jangan terlalu dimasukkan ke hati. Anda bisa curhat pada pasangan untuk sedikit meringankan beban. Namun si dia tidak perlu sampai mengadukan rasa sakit hati Anda itu padanya.Jangan lupa komentar anda, trimakasih... :)
Sebelum hal di atas terjadi, kenapa Anda tidak mencoba membangun hubungan yang baik dengan mertua. Berikut tipsnya agar Anda memiliki hubungan yang hangat dengan ibunda pasangan, seperti dikutip iVillage:
1. Dekatkan Diri
Luangkan waktu Anda untuk mengenal ibu mertua lebih dekat. Dengan berkomunikasi, Anda bisa lebih memahami pemikirannya dan dia pun tahu lebih banyak tentang Anda.
Jika saat masih pacaran, Anda mengobrol dengannya hanya sebagai bagian dari basa-basi, kini saatnya untuk mengenalnya lebih jauh. Dengan cara ini, dia bisa lebih menghargai Anda. Malah jika Anda bisa dekat dengannya, bisa jadi mertua akan sayang pada Anda seperti menyayangi anaknya sendiri.
2. Komunikasi
Komunikasi di sini maksudnya adalah bagaimana Anda dan pasangan berkomunikasi saat ada masalah dengan mertua. Ketika memang Anda merasa mertua sudah terlalu ikut campur, ajaklah pasangan mengobrol apa yang harus dilakukan.
Jika Anda dan mertua sebelumnya sudah memiliki komunikasi yang baik, saat dia mulai ikut campur, katakan saja pandangan Anda tentang sikapnya tersebut. Tapi Anda harus melakukannya dengan pemilihan kata yang baik agar dia tidak tersinggung.
Mendiskusikan perbedaan pendapat ini akan lebih baik ketimbang Anda atau mertua hanya memendamnya sendiri atau saling lapor pada suami Anda. Konflik yang mungkin terjadi pun bisa diminimalisir.
3. Pelajari Kebiasaan Keluarga Mertua
Setiap keluarga memiliki kebiasaan yang berbeda-beda, entah itu soal makan atau cara berbicara. Apalagi jika Anda dan pasangan berbeda suku, kebiasaan keluarga kalian biasanya pun tak sama.
Mengenal dan memberikan toleransi pada kebiasaan mertua ini tentu bisa membuat hubungan Anda dengan ibunya menjadi lebih baik. Berkompromilah jika memang kebiasaan keluarga mertua masih bisa Anda terima.
4. Terima Mertua Apa Adanya
Terkadang, meski sikap mertua sedikit menyebalkan atau malah membuat Anda emosi, tidak ada yang bisa Anda lakukan selain menerima apa adanya. Cobalah untuk lebih ikhlas dalam menjalani hubungan dengan mertua. Kalaupun perkataannya membuat Anda sakit hati, jangan terlalu dimasukkan ke hati. Anda bisa curhat pada pasangan untuk sedikit meringankan beban. Namun si dia tidak perlu sampai mengadukan rasa sakit hati Anda itu padanya.Jangan lupa komentar anda, trimakasih... :)
Sumber: http://www.wolipop.com/read/2011/07/05/081326/1674555/854/4-cara-memulai-hubungan-baik-dengan-mertua
0 comments:
Posting Komentar